Tuesday 11 August 2015

Gelombang Panas Italia, Mobil Meleleh di Parkiran


Liputan6.com, Roma - Pemandangan mengejutkan terjadi saat gelombang panas melanda Italia. Di bawah terik matahari dengan suhu 100 Fahrenheit atau 37 derajat Celcius, sebuah mobil di tempat parkir meleleh.

Detik-detik saat mobil dalam proses meleleh itu terekam kamera turis Inggris.

"Aku terkejut ketika melihat Renault Megane yang diparkir di seberang pantai di kota pesisir Caorle di Italia utara menetes ketika suhu mencapai 37 C (99 Fahrenheit)," kata John Westbrook seperti dikutip dari Daily Mail, Selasa (11/9/2015).

Sopir taksi 48 tahun dari Folkestone, Kent itu juga merekam saat lampu, kaca spion dan jendela mobil itu mencair akibat gelombang panas yang merenggut nyawa lebih dari 100 pensiunan di Italia.

"Mobil itu diparkir sejajar dengan pantai, dan telah ada selama beberapa hari di situ -- hanya panas terik matahari  di atasnya yang membuatnya meleleh," kata sopir taksi itu.

"Kami tengah melewatinya, dan tak percaya dengan apa yang kami lihat. Bagian dari mobil itu benar-benar menetes ke jalan. Bahkan bagian bumper mencair dan kaca spionnya mulai goyah," tambah si sopir.

John pun keheranan bagaimana bisa mobil meleleh hanya karena panas matahari. "Saya kira pesan moral dari kejadian ini adalah jangan terlalu yakin dengan mobil buatan Prancis," kata dia berseloroh.

John mengambil foto Senin 10 Agustus waktu setempat, saat tengah berlibur 2 pekan bersama sang istri Joanne dan anaknya Robbie. Dia mengatakan suhu saat itu melonjak hingga 90 Fahrehheit, tertinggi sejak mereka tiba pada akhir pekan lalu. Memaksa mereka untuk menghabiskan sebagian besar siang hari di dalam ruangan.

"Begitu Anda berjalan keluar dari hotel, rasanya seperti masuk ke dalam oven," kata John.

Menurut data dari badan lingkungan di Italia, suhu di barat laut Italia yang merenggut nyawa 140 pensiunan dalam 10 hari pertama bulan Juli tahun ini mencapai rekor tertinggi. Para turis pun diperingatkan untuk melakukan tindakan pencegahan terhadap panas, sementara hewan ternak di sana terpaksa dipasangkan pendingin ruangan atau AC.

Gelombang panas yang melanda Uni Emirat Arab (UEA) beberapa waktu lalu juga bukan isapan jempol. Selain merasa panas, warga di sana juga melaporkan ada beberapa kartu yang terbuat dari plastik mencair atau memudar di bawah sinar matahari langsung.

Menurut laporan warga yang dimuat di Emirates 24/7, terlihat sebuah gambar kartu parkirnya berubah warna akibat terpanggang matahari. (Baca: Gelombang Panas Arab Bikin Kartu Parkir Meleleh dan Gosong)

1 comment:

  1. Assalamu Alaikum wr-wb, perkenalkan nama saya ibu Rosnida zainab asal Kalimantan Timur, saya ingin mempublikasikan KISAH KESUKSESAN saya menjadi seorang PNS. saya ingin berbagi kesuksesan keseluruh pegawai honorer di instansi pemerintahan manapun, saya mengabdikan diri sebagai guru disebuah desa terpencil, dan disini daerah tempat saya mengajar hanya dialiri listrik tenaga surya, saya melakukan ini demi kepentingan anak murid saya yang ingin menggapai cita-cita, Sudah 9 tahun saya jadi tenaga honor belum diangkat jadi PNS Bahkan saya sudah 4 kali mengikuti ujian, dan membayar 70 jt namun hailnya nol uang pun tidak kembali, bahkan saya sempat putus asah, pada suatu hari sekolah tempat saya mengajar mendapat tamu istimewa dari salah seorang pejabat tinggi dari kantor BKN pusat karena saya sendiri mendapat penghargaan pengawai honorer teladan, disinilah awal perkenalan saya dengan beliau, dan secara kebetulan beliau menitipkan nomor hp pribadinya dan 3 bln kemudian saya pun coba menghubungi beliau dan beliau menyuruh saya mengirim berkas saya melalui email, Satu minggu kemudian saya sudah ada panggilan ke jakarta untuk ujian, alhamdulillah berkat bantuan beliau saya pun bisa lulus dan SK saya akhirnya bisa keluar,dan saya sangat berterimah kasih ke pada beliau dan sudah mau membantu saya, itu adalah kisah nyata dari saya, jika anda ingin seperti saya, anda bisa Hubungi Bpk Drs Tauhid SH Msi No Hp 0853-1144-2258. siapa tau beliau masih bisa membantu anda, Wassalamu Alaikum Wr Wr ..

    ReplyDelete