Thursday 30 July 2015

Berbagi Pengalaman Menggunakan IndiHome

by HilmanGraha

Sebelum bercerita tentang pengalaman menggunakan internet dari layanan Indihome, saya akan cerita dulu tentang layanan internet rumah dari Telkom. Semua orang pasti mengenal brand yang dinamakan Speedy. Brand ini banyak dikenal dan mungkin bagi sebagian orang jadi kenangan dan bagi sebagian orang masih tetap bertahan. Brand dengan nama yang menjanjikan kecepatan tinggi tetapi kadang sering sedikit dimaki. Mereka itu kurang puas karena Speedy tak secepat namanya. Bahkan, di forum-forum ada julukan baru buat Speedy, yakni Slowdy.

Waktu itu, saya juga pelanggan Speedy. Dengan kecepatan untuk paket rumahan, masih cukup puas meskipun kadang dibuat kesal karena pada jam-jam tertentu akses internetnya sering lamban. Tapi sebenarnya, ini semua bukan sepenuhnya salah Telkom. Toh, seorang teman yang memakai Speedy dengan paket yang lebih tinggi, cukup puas dengan kecepatan Telkom. Mungkin yang maki-maki itu ingin paket murah tetapi dengan kecepatan stabil dan tidak membuat “naik darah” alias kesal untuk sekadar streaming Youtube maupun download video. Intinya, ingin produk murah tapi dapat kecepatan akses internet yang tinggi. Siapa yang tidak mau coba?

Ketika  ISP lain menawarkan produk layanan paket internet seperti ini, merekapun pindah. Saya? Ternyata saya masih setia dengan Speedy meski sering dikecewakan. Contohnya, lambatnya respon jika ada masalah tekni. Waktu itu, saya lupa tepatnya tetapi sekitar tahun-tahun sebelum tahun 2012, respon pihak Telkom terkait gangguan teknis cenderung lambat. Katanya teknisi akan datang paling lambat tiga hari setelah saya menelepon tetapi teknisi tidak datang atau kadang datang setelah tiga hari. Hal Ini yang membuat banyak pihak merasa kurang puas dengan Telkom.

Evolusi dari Speedy

Tapi cerita Speedy ini cerita lama. Cerita basi. Telkom lebih sigap sekarang. Respon Telkom untuk gangguan teknis juga lebih cepat. Pernah suatu ketika di minggu yang cerah, kabel telepon terputus karena ada truk yang melintas memutuskan kabel yang menggantung yang tidak terlalu tinggi. Saya langsung menelepon Telkom dan beberapa saat kemudian muncul sang teknisi memperbaiki masalah ini. Gangguan di lain waktu, saat saya tidak bisa mengakses internet. Begitu menelepon ke 147 dan menjelaskan permasalahannya, sang Call Center Officer dengan sigap melayani dengan baik. Melakukan apa yang dia perintahkan dan seketika akses internet kembali lancar.

Peningkatan kualitas layanan Telkom ini merupakan satu hal yang patut diacungi jempol. Terutama, untuk produk yang bernama Indihome.   Indihome bukanlah produk properti atau bisnis rumahan yang dihadirkan Telkom seperti yang saya kira sebelumnya.. Produk ini bisa dikatakan sebagai evolusi dari Speedy. Bahkan, saya bisa mengatakan produk ini sebagai super evolusi. Mengapa super evolusi? Karena Telkom Indihome tidak hanya menghadirkan layanan internet saja , tetapi juga mengintegrasikan telepon rumah, TV Kabel, seperti yang sudah pernah saya bahas di posting sebelumnya.

Kecepatan Internet yang Bagus

Bagaimana dengan kecepatan Telkom Indihome ini? Sebenarnya Telkom Indihome ini memiliki dua layanan paket internet. Pertama adalah paket jaringan Fiber To The Home ( FTTH). Teknologi ini menggunakan kabel fiber optik yang sangat memungkinkan transfer data sangat cepat Kabelnya dibuat dengan teknologi yang mampu mentransfer data seperti kecepatan cahaya. Bahkan, kabelnya sangat tahan terhadap frekuensi liar dan mampu mentrasnfer data hingga 2500 lebih tanpa memerlukan alat repeater lagi. Dan yang penting, kabel fiber optik sangat aman dari serangan petir.

Paket Internet dengan Jaringan Fiber To The Home

Layanan kedua adalah layanan internet yang tidak menggunakan jaringan Fiber To The Home. Ini adalah layanan paket internet biasa dari Telkom. Layanan ini dihadirkan untuk pelanggan yang di kawasannya masih belum mendukung kabel fiber optik. Jenis kabel yang digunakannya adalah jenis kabel tembaga, yang mirip dengan kabel dari jaringan ISP lainnya.

Paket Internet Standar

Nah, sayangya, daerah saya ini belum termasuk kawasan yang sudah mendukung jaringan Fiber To The Home. Artinya, saya masih menggunakan paket biasa. Untuk paket ini ada empat pilihan paket. Keempat paket tersebut adalah 1Mbps, 2Mbps, 3Mbps, dan 5Mbps. Saya sendiri menggunakan paket 3Mbps. Paket ini sebenarnya sudah cukup. Kecepatannya juga sangat bagus. Berikut hasil tes kecepatan internet 3Mbps di kawasan saya.

Kecepatan Paket Standar 3Mbps

Saya sebenarnya sudah tidak sabar ingin menggunakan jaringan dengan kabel fiber optik. Tapi, tampaknya tidak laama lagi jaringan fiber optik akan sampai di kawasan saya. Pasalnya, komplek yang dekat dengan kawasan saya sudah terpasang jaringan fiber optik. Mudah-mudahan disegerakan yah. Amin.

Sebenarnya saya sudah tidak sabar untuk menggunakan jaringan fiber optik dari Telkom IndiHome. Saya ingin tahu kecepatannya. Iri juga dengan teman-teman saya yang sudah memakai IndiHome Fiber To The Home. Contohnya, teman saya Mas Gome, atau nama lengkapnya Gunadi Surya Gomewijaya, seorang ahli internet markerting. Beliau berlangganan paket IndiHome dengan kecepatan 10Mbps. Beliau pun menunjukan hasil tes kecepatannya. Luar biasakan kecepatannya. Untuk download sangat tinggi dan untuk upload juga sudah cukup lumayan. Berikut gambaran kecepatannya

Kecepatan Paket IndiHome Fiber Optik 10Mbps

Simpulan

Secara keseluruhan, saya merasa puas dengan layanan internet dari Telkom, terutama paket IndiHome yang sedang digancarkan oleh Telkom ini. Awalnya, memang waktu awal berlangganan, saya merasa sedikit dikecewakan. Tapi belakangan, berkat produk terbarunya, Telkom juga meningkatkan pelayanannya menjadi lebih baik. Hal ini terbukti dengan cepat tanggapnya pihak Telkom jika ada kendala. Teman saya, Mas Gome juga sangat puas dengan pelayananan dari Telkom IndiHome ini. Akhir kata, saya berharap, Telkom IndiHome di seluruh kawasan, terutama kawasan saya.   Aapalagi, saya yang kerja bergantung pada internet sangat membutuhkan kecepatan internet yang benar-benar cepaat dan stabil. Yang saya gunakan saat ini sebenarnya sudah cukup tapi kan ga ada salahnya, kalau saya menginginkan yang lebih cepat lagi. Hehehe.

Tuesday 28 July 2015

Ini yang Terjadi jika Komet Menabrak Matahari

CALIFORNIA – Manusia sering kali berimajinasi mengenai dampak yang akan terjadi jika komet besar menghantam Bumi. Namun, jarang ada yang membayangkan apa yang akan terjadi jika komet raksasa terlempar ke Matahari.

Mengutip Gizmodo, Senin (27/7/2015), sebuah tim astronom melakukan sebuah penelitian untuk mencari tahu apa yang akan terjadi jika komet menghantam Matahari. "Saya memberikan ceramah tentang ini dan saya menyebutnya bola salju supersonik di neraka," ujar, John Brown, dari asosiasi Astronomer Royal for Scotland.

Komet berukuran kecil yang dilemparkan ke Matahari akan mirip seperti bola salju yang dilemparkan ke dalam tempat yang sangat panas. Komet tersebut akan mengalami proses sublimasi atau berubah menjadi benda gas tanpa mencair terlebih dahulu.

Jika komet kecil akan langsung berubah menjadi gas saat menabrak Matahari, berbeda dengan komet yang berukuran sangat besar. Jika ada komet raksasa masuk ke wilayah gravitasi Matahari, maka kecepatan komet tersebut akan meningkat drastis menjadi 600 km per detik.

Daya tarik dari Matahari akan meratakan komet sebelum akhirnya meledak seperti bom dan melepaskan energi dalam jumlah sangat besar. Ledakan itu berpotensi menyebabkan gempa Matahari di seluruh atmosfer, bahkan Bumi juga akan terpapar ledakan sinar UV dan x-ray.

Namun fenomena spektakuler itu baru akan terjadi jika komet yang menabrak Matahari itu memiliki masa 10,9 kilogram atau setara berat Piramida Giza di Mesir. Sebagai informasi, komet Ison dan Lovejoy yang memiliki berat 100 kali lebih besar dari Piramida Giza telah menyerempet permukaan Matahari dalam beberapa tahun terakhir.

Sumber: http://m.okezone.com/read/2015/07/27/56/1186148/ini-yang-terjadi-jika-komet-menabrak-matahari?utm_source=techno_hl

Monday 27 July 2015

Magang di Apple, Sebulan bisa Dapat 90 Juta Rupiah!

Kesempatan untuk bisa kerja magang di perusahaan besar seperti Apple memang memberikan pengalaman yang sangat menarik. Di samping itu, bayaran yang diterima selama proses kerja magang pun sangat besar. Menurut laporan dari Business Insider, pekerja magang di Apple bisa memperoleh pendapatan mencapai 6700 USD atau hampir mencapai 90 juta rupiah dalam satu bulan.

Sumber Business Insider yang menyebut dirinya dengan nama Brad mengatakan kalau kesempatan magang di Apple benar-benar adalah pengalaman tak terlupakan. “Saya sangat senang,” ujarnya. Bahkan dia langsung menerima penawaran magang tersebut tanpa melihat bayaran yang diberikan.

Dan jawaban itupun berbuah manis. Brad mengatakan kalau selama magang di Apple, bayaran yang diterima adalah sebesar 38 USD (setara 500 ribu rupiah) per jam. Tak hanya itu, pekerja magang juga bakal memperoleh uang lembur ketika jam kerja melebihi 40 jam per minggu. Rata-rata, Brad mengaku kalau dirinya memperoleh bayaran sebesar 6700 USD per bulan.

Namun saat bekerja di Apple, Brad benar-benar harus merahasiakan pekerjaannya. “Anda tak boleh mengatakan apapun terkait pekerjaan,” kata Brad. Hal ini karena Apple selalu menginginkan produk yang sebelumnya tidak diketahui oleh orang-orang.

via Business Insider

Sumber: http://beritainternet.master.web.id/wordpress/?p=1253

Facebook Punya Logo Baru

Facebook Punya Logo Baru
By Andina Librianty

Liputan6.com, Jakarta - Mengawali bulan baru, Facebook membuat perubahan kecil pada logonya. Jejaring sosial itu mengubah logonya untuk pertama kali sejak 2005.

Perubahan logo juga diumumkan oleh Product Designer Facebook, Christophe Tauziet, melalui akun Twitter. Ia mem-posting foto logo Facebook dengan latar belakang biru.

Jika dilihat sekilas, mungkin tidak ada yang menyadari perubahan ini karena Facebook tidak membuat perubahan besar.

Logo lama Facebook (Foto: Business Insider)

Logo baru Facebook (Foto: Business Insider)

Teks pada logo baru terlihat lebih ramping, sedangkan versi lama lebih tebal. Perubahan yang paling kentara terletak pada perubahan bentuk huruf 'a'.

Creative Director Facebook, Josh Higgins, mengatakan bahwa perubahan tersebut bertujuan membuat logo Facebook terlihat lebih modern dan lebih ramah.

"Kami bekerjasama dengan Eric Olsen (desainer huruf Klavika) dan mengembangkan sebuah jenis huruf untuk merefleksikan dimana kita sekarang dan tujuan kita," jelas Higgins, seperti dilansir Business Insider, Jumat (3/7/2015).

(din/isk)

Sunday 26 July 2015

Cara Mengatasi Android Bootloop, Mati Total, dan Tidak Mau Restart

Cara Mengatasi Android Bootloop, Mati Total, dan Tidak Mau Start – Smartphone Android bootloop, mati total, atau secara tiba-tiba tidak bisa restart seringkali terjadi dan dialami para pengguna Android. Masalah ini kerap membuat panik, dan putus asa. Bagaimana cara mengatasi smartphone Android boot loop, atau mati total ?

Cara mengatasi Android bootloop paling sederhana dan mudah adalah mengembalikan ke “setelan pabrik” atau “ Factory Reset “ melalui Recovery Mode.

Buat Anda yang belum tahu Factory Reset, perlu kami jelaskan, bahwa Factory Reset adalah mengembalikan setelan smartphone Android pada kondisi awal, seperti saat pertama kali beli, alias setelan langsung dari pabrik.

Beberapa Jenis Bootloop Android yang pelu diketahui :

Pertama, Android Light Bootloop

Biasanya karena pengguna ponsel Android,tablet pada saat pemakain normal,Install Aplikasi, main game, dsb, tapi tiba-tiba Android, Tablet anda Reboot atau Restart otomatis, namun saat dihidupkan lagi hanya sampai logo saja dan berhenti disitu.

Kedua,Android Medium Bootloop

Biasa mucul akibat pengguna mengutak-atik Android dan masuk ke System Recovery, yang biasa digunakan untuk membuka system (rooting). Ini termasuk kategori kerusakan menengah.

Ketiga, Android Hard Bootloop

Android hard bootloop terjadi karena kita mengedit sricpt dalam Android . Contohnya, Meng-upgrade OS, biasanya jika kita bermaksud mengedit sricptnya kita harus rooting Android kita supaya bisa masuk ke system admin android. Bootloop Android jenis ini biasanya memiliki ciri saat dinyalakan hanya sampai logo saja, tak bergerak lagi.

Umumnya hampir setiap permasalahan pada HP dan tablet Android bisa diatasi dengan melakukan langkah Factory Reset. Namun, langkah ini bisa berdampak pada kehilangan data-data penting yang telah di-install sebelumnya, sehingga perlu melakukan install ulang.

Sebaiknya, lakukan Factory Reset sebagi opsi terakhir, jika semua alternatif solusi sudah dilakukan dan belum berhasil. Jika yakin, tidak ada solusi dan cara mengatasi android boot loop, mati total, atau tidak bisa start, maka Anda bisa melakukan langkah “Factory Reset” dengan cara berikut :

 

Cara mengatasi Android Bootloop
Masuk ke menu Setting>> Privacy >> Factory Data Reset

Jika smartphone/HP/Tablet Android mati total, sama sekali tidak mau restart, bagaimana cara mengatasinya ?.

Lakukan “Factory Reset” dengan melalui prosedur Recovery Mode.

Recovery Mode adalah, pilihan solusi melalui menu pilihan yang bisa digunakan untuk memperbaiki kerusakan software pada Android.

Tidak semua HP/tablet Android tersedia menu tersebut, maka bisa menggunakan buatan pihak lain, seperti ClockwordMod Recovery atau xRecovery .

 

Apa sih fungsi Recovery Mode. Jika Smartphone Android, tablet Android Anda mengalami masalah sebagai berikut :

Jika tablet/HP Android tidak bisa start atau berhenti dan sampai di logo saja (biasa disebut bootloop Android). Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, misalnya akibat ada aplikasi error, bisa juga karena baru saja menginstall aplikasi yang tidak kompatibel dengan tipe handphone (dalam banyak kasus, setelah menginstall font changer).
Dalam kasus HP/tablet/smartphone Android dapat dihidupkan, tapi tidak mau merespon input dari pengguna, misalnya layar Android tidak mau disentuh atau tidak dapat masuk ke menu telepon / tablet.
Bila Anda lupa PIN, Password atau Anda terlalu banyak melakukan percobaan menggambar pola (pattern) pengunci ponsel Android yang menyebabkan Anda tidak dapat masuk ke menu.
Kerusakan-kerusakan software Android lainnya.
Cara Mengatasi Android bootloop, mati total, tidak mau start
 

Cara melakukan factory reset via recovery mode secara ringkas dapat dijalankan dengan dua langkah berikut.
Tahap 1: Masuk ke recovery mode

Masuk ke menu recovery mode Android, matikan dulu handphone / tabletnya > tekan dan tahan beberapa tombol Android secara bersamaan (misalnya tombol vol Up + Vol Down + power secara bersamaan) > selanjutnya masuk ke dalam recovery mode.

Catatan : Cara masuk recovery mode (tombol yang harus ditekan)  bisa berbeda-beda antara satu tipe HP dengan tipe lainnya.

Tampilan Recovery mode hanya berupa tulisan saja. Dalam menu recovery mode,  biasanya Anda tidak dapat menggunakan touch screen, atau tidak berfungsi. Untuk keperluan navigasi naik dan turun, Anda bisa menggunakan tombol volume (tergantung tipe handphone Android).

Tahap 2: Lakukan Wipe Data / Factory Reset
Setelah berada pada menu recovery mode, pilihlah fitur “Wipe Data / Factory Reset” selanjutnya restart handphone Anda.
Untuk memudahkan Anda, berikut kami berikan contoh cara melakukan factory reset pada handphone Android Samsung Galaxy Young:

Seabiknya daya baterai masih cukup (minimal 70%)
Matikan handphone
Tekan secara bersamaan dan tahan tombol Volume Up + tombol HOME + tombol Power beberapa detik > selanjutnya masuk ke menu recovery mode Android
Gunakan tombol Volume, arahkan kursor hingga berada di tulisan “Factory reset / wipe data”
Tekan tombol HOME untuk memulai proses > tunggu sesaat, dan harap sabar saat proses berlangsung
Reboot handphone
Jika Anda mengalami boot loop pada handphone/tablet Android, demikian juga jika Anda lupa akan password atau pengunci pola handphone Android, yang perlu Anda lakukan hanyalah masuk ke recovery mode > lakukan Factory Reset / Wipe data. 

Untuk masuk ke dalam menu Recovery Mode, hanya dapat dilakukan pada kondisi handphone mati (off)

Pada masalah HP Android Bootloop, jika factory reset ternyata tidak bisa mengatasi masalah boot loop atau Android tetap tidak bisa masuk ke menu, maka solusi yang biasa dilakukan adalah dengan cara melakukan flash firmware, atau install ulang sistem operasi handphone).

Demikianlah penjelasan tentang cara mengatasi android bootloop, mati total, dan tidak mau start, semoga membantu memecahkan masalah yang sedang Anda hadapi.

Sumber: http://masnazar.com/cara-mengatasi-android-bootloop-mati-total-dan-tidak-mau-start/

Tuesday 14 July 2015

5 AntiVirus terpopuler Dan Terbaik 2015 Untuk Windows XP, Windows 7 dan Windows 8

5 AntiVirus terpopuler Dan Terbaik 2015 Untuk Windows XP, Windows 7 dan Windows 8. Antivirus merupakan sebuah program atau software yang harus dan wajib terinstall dalam komputer pc atupun laptop, baik menggunakan system operasi Windows, Mac OS, Linux atau sejenisnya. Virus sendiri bisa menular melalui barbagai macam cara, tapi kebanyakan virus menular melalui perangkat Bluetooth pada saat sharing melalui Bluetooth an bahasa jawanya dan melalui jaringan akses internet. Maka dari itu Pemasangan antivirus kedalam sebuah operasi system sangat di anjurkan, guna melindungi komputer dari berbagai macam virus-virus yang membahayakan yang dengan sadar atau tidak masuk kedalam system operasi. Di zaman yang sudah semakin maju ini membuat persaingan semakin ketat dan  banyak sekali yang mengembangkan program, aplikasi ataupun software, AntiVirus utamanya. Bagi kita yang masih terlalu awam  atau bingung menentukan software AntiVirus apa yang tepat untuk kita install kedalam komputer kesayangan kita. Adapun fitur-fitur yang perlu sobat perhatikan dan memang harus ada dalam sebuah software AntiVirus antara lain; Anti-Malware, Anti-Virus, Anti-Trojan, Anti-Spyware, Anti-Worm, Anti-Rootkit, Anti-Phishing, Email scans, Bootable Rescue CD, Auto-clean Infected Files, Scan compressed Files, Infected File Quarantine, Instant Messaging Protection, Registry Startup Protection, Gamer Mode, Auto USB Detect.

Berikut  Adalah 5 AntiVirus Terpouler dan Terbaik menurut kebanyakan dari User:

  1. Bitdefender Antivirus Plus

Operation System;    Windows XP, Vista, 7 dan Windows 8      
Download Disini 
Download Bitdefender Antivirus Plus 2015 Trial 32 Bit (263 Mb) Via Official Website
Download Bitdefender Antivirus Plus 2015 Trial 64 Bit (298 Mb) Via Official Website
Bitdefender License Crack Activation (842 Kb) Via Userscloud
Bidefender Activation / Trial Reset (863 Kb) Via Userscloud
            < Apabila gagal aktifasi di atas
Password :  ( Jika Di Butuhkan ) | Status :Tested (Windows 7)

  2. Kaspersky Anti-Virus

Operation System;    Windows XP, Vista, 7 dan Windows 8      
Download Disini Kaspersky Anti-Virus

   3. Norton AntiVirus

Operation System;    Windows XP, Vista, 7 dan Windows 8      
Download Disini Norton AntiVirus

  4. F-Secure Anti-Virus

Operation System;    Windows XP, Vista, 7 dan Windows 8      
Download Disini F-Secure Anti-Virus
   5. AVG Anti-Virus

Operation System;    Windows XP, Vista, 7 dan Windows 8      
Download Disini AVG Anti-Virus
Bagi kita semuanya, program antivirus yang sudah terinstall didalam sebuah komputer PC ataupun  laptop haruslah selalu up to date, artinya selalu memperbarui database jenis virus dan cara pencegahannya, mengingat hampir setiap hari virus baru selalu bermunculan dari seluruh dunia. Demikian share dari saya, bila ada pendapat ataupertanyaan tentang
5 AntiVirus terpopuler Dan Terbaik 2015 Untuk Windows XP, Windows 7 dan Windows 8 , sudi kiranya memberikan masukan melalui komentar.
semoga bermanfaat dan wassalamu'alaikum. wr. wb
Muhammad Syahri di Friday, May 22, 2015

PRINSIP DASAR PABX SOPHO –iS 3010/iS 3030

Perkembangan Produk PABX Philips

ISPBX adalah kombinasi antara ISDN (Integrated Service Digital Network) dan PABX (Private Automatic Branch Exchange).

SOPHO adalah singkatan dari Synergetic Open Philips Office.
-Synergetic berarti sejumlah peralatan yang bekerja secara bersama-sama untuk memberikan hasil yang lebih baik daripada jumlah hasil tiap-tiap bagiannya yang bekerja sendiri-sendiri.
-Open berarti bahwa SOPHO PABX dapat bekerja sama dengan peralatan dari pabrik lain.
-Philips adalah produsen dari SOPHO PABX.
-Office adalah salah satu tempat dari banyak tempat yang menggunakan SOPHO-iS.
-iS merupakan kepanjangan dari Integrated Services dan ini lebih dari sebuah telepon sederhana yang bekerja untuk jaringan integrated secara penuh dimana dapat memegang pembicaraan, data, teks, faximili dan video.
-SOPHO-iS 3010/iS 3030/iS 3050 dan SOPHO-S 250/S 1000 merupakan tipe-tipe dari ISPBX. Perbedaan utama diantara model-model ini yaitu terletak pada nomor-nomor dari port masing-masing. Tapi dalam hal ini yang dijelaskan adalah SOPHO-iS 3010/iS 3030.

Prinsip Dasar Sistem PABX SOPHO-iS 3010/iS 3030

PABX adalah singkatan dari Private Automatic Branch eXchange. Fungsi dasar PABX adalah malakukan penyambungan panggilan telepon. PABX merupakan sentral telepon local otomatis yang menyediakan pelayanan komunikasi di dalam dunia bisnis dan organisasi.

PABX merupakan peralatan komunikasi yang bersifat modular artinya terdiri dari berbagai jenis modul-modul peripheral seperti ALC, KTLC, ATU-G, DTU, dan lain-lain.
Dalam sistem PABX, apabila diperlukan dapat pula berkomunikasi dengan telepon atau jaringan lain diluar organisasi tersebut seperti jaringan Komputer ataupun jaringan PABX lain.

Sistem PABX selain digunakan untuk mentransmisikan suara juga dapat digunakan untuk mentransmisikan data dalam format ASCII, citra grafis, citra gambar diam maupun citra gambar bergerak.

PABX SOPHO-iS sangat fleksibel karena dapat berkomunikasi dengan berbagai jenis peralatan seperti telepon, komputer, faximile atau jaringan komunikasi yang lainnya. Hal ini dapat ditunjukkan pada gambar 3.1.

Gambar 3.1. Berbagai Jenis Peralatan Atau Jaringan Yang Dapat Berkomunikasi Dengan SOPHO-iS PABX

Masing-masing bagian dari gambar tersebut diatas dapat dijelaskan sebagai berikut :

PABX Peripherals.
Peralatan ini terdiri dari telepon analog biasa sampai PC (Personal Computer) atau computer mainframe yang dioperasikan oleh lebih dari satu orang.

Analogue Exchanges
Peralatan ini menggunakan teknologi analog yaitu menggunakan teknologi elektromekanical selector dan relay pada proses koneksi antara dua peralatan. Tetapi SOPHO ISPABX dapat melayaninya tanpa kesulitan.

Digital Exchange.
Peralatan ini lebih canggih, lebih cepat dan lebih fleksibel dibandingkan dengan peralatan jenis analog. Sama dengan sistem analog diatas maka sistem digital ini dapat dilayani oleh SOPHO ISPABX.

Data Networks.
Jaringan data baik berupa public network maupun private network, contohnya :
-The public Switched Telephone Network (PSTN)
-The Intregrated Service Digital Network (ISDN)
-The Packed Switched Digital Network (PSDN)
-Local Area Network (LAN)
-Teletext Networks
-E-mail Network
-Wide Area Network (WAN)
-dan lain-lain.

Computer.
Peralatan ini sering diperlukan untuk transfer data antar computer. Transfer informasi ini biasa dilakukan oleh SOPHO ISPABX.

Other PABXs.
SOPHO ISPABX tidak hanya dapat berkomunikasi dengan SOPHO ISPABX saja, tetapi dapat juga berkomunikasi dengan PABX jenis lain. Dengan syarat kedua jenis PABX tersebut harus menggunakan protocol pensinyalan yang sama, misalnya:
- CAILHO
- E&M
- DPNSS

SOPHO iS merupakan sistem digital yang prinsip kerjanya berdasarkan pengontrolan dengan program tersimpan (Stored Program Controlled / SPD). Sistim SOPHO iS dapat digunakan dalam bentuk jaringan analog maupun jaringan digital serta sesuai dengan jaringan digital pelayanan terpadu atau ISDN. Sistim ini dibentuk dengan konfigurasi hardware yang terdiri dari 96 port untuk SOPHO iS3010 dan 286 untuk SOPHO iS3030 dimana mampu untuk kombinasi extension, trunk, penerima, dan pengirim. SOPHO iS memberikan fasilitas beraneka macam sehingga dapat memberikan pelayanan suara, data, text, dan transfer citra.

Untuk mengkoneksikan ISPABX ke ISDN trunk diperlukan salah satu dari papan circuit berikut yaitu :
- DTU-PH
- DTU-BA
- DTU-I (trunk strapping)

Gambar 3.2 Blok Diagram dari SOPHO ISPABX

Rangkaian di dalam SOPHO ISPABX dapat dipisahkan ke dalam blok-blok berdasarkan fungsinya masing-masing, seperti ditunjukkan pada gambar 3.2.
Gambar 3.2 menunjukkan koneksi ke public network, pengguna (user) koneksi ke ISPABX, juga berkomunikasi dengan satu peralatan lainnya secara internal.
Sebelum beroperasi PABX perlu di-set terlebih dahulu. Hal ini disebabkan karena permintaan dan kebutuhan konsumen berbeda-beda. Sehingga perlu adanya suatu perancangan awal ke dalam suatu susunan program-program yang mengatur semua permintaan konsumen. Kemudian program ini dimasukkan ke memori PABX melalui PC.

ASPEK-ASPEK PERANGKAT KERAS (HARDWARE)PADA SOPHO-iS 3010/iS 3030

4.1Konfigurasi Kabinet

Kabinet Sopho iS 3010 tersusun atas panel-panel belakang, sebuah frame dari 2 buah rak, penutup atau cover dan kabel-kabel penghubung.
Dalam sebuah kabinet Sopho iS 3010 terdiri atas :
1.Kapasitas port berjumlah 96 port.
2.Terbagi dalam 6 posisi modul PCT.
3.Sebanyak 15 port digunakan untuk interkoneksi dengan luar dan 81 port untuk interkoneksi internal.
4.Terdapat 2 modul kontrol dan 1 modul untuk power supply.

Kabinet Sopho iS 3030 tersusun atas panel-panel belakang, sebuah frame dari 2 buah rak, penutup atau cover dan kabel-kabel penghubung.
Dalam sebuah kabinet Sopho iS 3030 terdiri atas :
1.Kapasitas port berjumlah 286 port.
2.Terbagi dalam 17 posisi modul PCT.
3.Sebanyak 30 port digunakan untuk interkoneksi dengan luar dan 256 port untuk interkoneksi internal.
4.Terdapat 2 modul kontrol dan 1 modul untuk power supply.

4.1.1 Penyusunan Isi Kabinet
Kabinet Sopho iS 3010 terdapat 3 unit group ( 1….6 ) yang didisi oleh SOPHO-iS PCT dengan standar antar muka bus PM. Modul PSU diletakkan pada posisi 005 sedangkan modul CPU dan PMC masing-masing pada posisi 104 dan 103. Penyusunan kabinet dapat dilihat pada gambar 4.1.

Gambar 4.1 Penyusunan Kabinet SOPHO-iS 3010

Kabinet Sopho iS 3030 terdapat 8 unit group ( 1….16 ) yang diisi oleh SOPHO-iS PCT dengan standar antar muka bus PM. Modul PSU diletakkan pada posisi 011 sedangkan modul CPU dan PMC masing-masing pada posisi 108 dan 107. Penyusunan kabinet dapat dilihat pada gambar 4.2.

Gambar 4.2 Penyusunan Kabinet SOPHO-iS 3030

4.1.2 Modul-Modul Yang Digunakan
Modul yang digunakan dibagi 2 kelompok yaitu modul Mandataris (Mandatory Board) dan Modul Pilihan (Optional Board).
Modul-modul mandataris terdiri dari 3 modul yaitu :
1.CPU-3000 (Control Processing Unit-3000) atau CPU-ME
2.PMC-ML (Peripheral Module Controller- Medium extended and interConnectable)
3.PSU-ML (Power Supply Unit-Medium/Large)

Jenis-jenis software yang disesuaikan dengan CPU nya yaitu :
1.SSW 640 : s-640
2.SSW 200 : CPU-SM
3.SSW 300 : CPU-ME
4.SSW 805 : CPU-ME/MT
5.SSW 810 : CPU-3000 ( Mid Range )
CIE 2 ( Hi range )

Modul-modul pilihan ( Optional Board ) terdiri atas modul-modul PCT yaitu :
1.AOC : Analog Operator Card (daughter board of PMC-MC)
2.ATU : Analogue Trunk Unit
3.ATX : Analogue trunk Extension
4.DLC : Digital Line Circuit
5.DLX : Digital Line eXtension
6.DOC : Digital Operator Card (daughter board of PMC-MC)
7.DTU : Digital Trunk Unit
8.DTX : Digital Trunk and eXtension
9.IAS (-A) : Integrated Announcement Server (-Autonomous)
10.IPH-A/B : ISDN Protocol Handler
11.KTLC : Key Telephone Line Circuit
12.LDC : Line Driver Card
13.LTU : Line Terminating Unit
14.MC : Metering Circuit Card
15.MCE : Metering Circuit and Emergency Switch-over Unit Card
16.MLU : Modem Line Unit
17.RST-IM : The Receiver/Sender for Tones-Incoming Multi- Frequency R2 signalling
18.VIC : V.24 Interface Card (daughter board of CPU3000)
19.VPU : Voice Processing Unit

4.1.3 Main Distribution Frame (MDF)
Ada dua MDF yang tersedia yaitu MDF iS3010 dan MDF 3030. MDF iS3010 atau MDF is3030 ditempatkan disamping kabinet is3010 atau iS3030. Kabinet iS3010 tersusun atas 1 kolom untuk 40 buah sofycom blok 10p dan kabinet iS3030 tersusun atas 2 kolom untuk 40 buah sofycom block 10p. Berfungsi untuk menghubungkan peralatan peripheral ke bagian peripheral. Sisi kiri merupakan sistim yang akan dihubungkan ke PABX atau ke modul PCT dalam kabinet dan sisi kanan merupakan instalasi yang akan dihubungkan ke pesawat telepon atau terminal blok. Penyusunan seperti ini untuk memudahkan pemindahan, penambahan, atau penggantian peralatan peripheral tanpa merubah hubungan ke modul PCT.

4.2 Konfigurasi Bagian Kontrol (Control Section)
Bagian control pada SOPHO PABX iS3010 atau iS3030 memiliki konfigurasi modul-modul control sebagai berikut :
1.Satu modul induk (motherboard) CPU-3000.
2.Satu modul induk PMC-MC.

4.2.1Central Processing Unit-3000
CPU-3000 berfungsi untuk mengontrol seluruh fungsi-fungsi sistim, juga mengontrol Peripheral Module Controller (PMC). Dimana PMC berfungsi untuk mengontrol modul-modul Peripheral Circuit (PCT) dan peralatan peripheral yang terhubung padanya. Dengan cara ini maka CPU dapat mengontrol semua operasi PABX. Diagram CPU-3000 dan kemungkinan antar muka antar terminal V.24 dapat dilihat pada gambar 4.3

Gambar 4.3 Blok Diagram CPU dan Antar Muka Terminal V.24

Gambar 4.4 Modul Sirkit CPU Utama yang Mengizinkan PMC Mengontrol Modul Circuit PCT

Pada gambar 4.3 terlihat bahwa Central Processing Unit (CPU) tersusun atas beberapa komponen yang berfungsi sebagai berikut :
1. Microprocessor Integrated Circuit ( P IC)
Microprocessor IC ini berada pada modul CPU, merupakan microprocessor pusat yang berfungsi mengontrol keseluruhan kegiatan PABX. Tanpa microprocessor IC maka sistim PABX tidak dapat berfungsi.

2. Microprocessor Clock ( P Clock)
Microprocessor Clock menyediakan tegangan yang berubah-ubah secara tetap atau disebut sinyal clock yang diumpankan ke bagian input dari pin Microprocessor IC. Sinyal clock yang dihasilkan memiliki frekuensi yang tetap dan berbentuk gelombang persegi (square waveform). Frekuensi osilasinya dihasilkan oleh kristal yang berosilasi pada suatu frekuensi presisi yang stabil sepanjang waktu. Berikut ini blok diagram CPU Clock dan outputnya pada gambar 4.5:

Gambar 4.5 Blok Diagram CPU Clock dan Gelombang Output

3.Memory
Memory terdiri dari 3 jenis memori IC yaitu EPROM, FLASH-EPROM dan RAM. Memori berfungsi menyimpan program software yang digunakan untuk mengontrol operasi dari PABX dan menyediakan “work space” untuk penyimpanan sementara ketika microprocessor IC sedang beroperasi.

Gambar 4.6 Organisasi Memori

-Erasable Programmable Read Only Memory (EPROM)
EPROM juga dikenal sebagai “boot PROM”. EPROM berfungsi untuk menyimpan program software pengoperasian sistim yang mengontrol up-loading dan down-loading dalam software FEPROM, mengontrol star-up dari modul CPU. Setelah inisialisasi star-up, program telah diisi ke FLASH-EPROM mengontrol iSPABX.

-Flash Erasable Progammable Read Only Memory (Flash-EPROM, FEPROM)
Flash-EPROM IC disebut juga sebagai FEPROM yang menyimpan 3 jenis informasi yaitu :
a.Program Sistim Operasi
b.Data Project Engineering (PE)
c.Data Operational Maintenance (OM)
Catatan : Data PE dan OM dikombinasikan kedalam satu file yang disebut file POM (POM=PE/OM). File POM ini diisikan ke dalam FEPROM.

Program Sistim Operasi memelihara pengontrolan seluruh operasi ISPABX. Itu hanya diubah ketika pengusaha pabrik PABX memutuskan untuk memodifikasi operasi dasar dari pertukaran.
Project Engineering (PE) atau data konfigurasi sistim juga disimpan dalam FEPROM (Data PE mendefinisikan tipe-tipe dari ekstension, karakteristik line signaling, akses nomor telepon, dan lain-lain).
Data Operational Maintenance (OM) mendefinisikan banyak hal seperti ekstension yang mengizinkan pembuatan panggilan ke saluran pertukaran umum (public exchange) atau terminal yang menggunakan fasilitas follow-me. Data OM pada FEPROM diubah oleh seorang ahli teknik yang tetap.

-Random Access Memory (RAM)

RAM IC menyimpan empat jenis informasi yaitu :
a.Data Project Engineering (PE)
b.Data Operational Maintenance (OM)
c.Aliran Data
d.Scratchpad Data

4.Receiver/Transmitters
Berfungsi untuk mengkonversikan data dari format parallel ke format serial dan sebaliknya. Konversi data diperlukan manakala PABX harus berkomunikasi dengan peralatan seperti Video Display Unit (VDU) dan printer.

5.Opto-Isolator
Opto-Isolator mengisolasi CPU dari sumber tegangan luar dan melindungi pemakai (user) dari tegangan tinggi.

6.Terminal V.24
Terdapat empat buah konektor F122 di CPU, satu digunakan untuk alarm dan yang lainnya digunakan untuk membawa sinyal V.24 pada port 1, 2 dan 3.
- Konektor 0 digunakan untuk sinyal 3 alarm yaitu : major alarm, minor alarm, dan sistim down alarm.
- Konektor 1 (Port 1) untuk peralatan serial
- Konektor 2 (Port 2) untuk peralatan serial
- Konektor 3 (Port 3) untuk peralatan serial

Dengan sistim software 300, nomor-nomor port digunakan untuk aplikasi :
- ort 1 untuk peralatan serial, sebagai contoh: instalasi SSM, seorang Maintenance PC atau Unit alarm.
- Port 2 untuk peralatan serial atau sebuah modem.
- Port 3 untuk peralatan serial atau output Toll-Ticketing.

Gambar 4.7 Sinyal V.24 pada Konektor F122 untuk setiap Port

4.2.2 Peripheral Module Controller (PMC)
PMC memiliki beberapa fungsi yaitu :
- Mengontrol bagian peripheral
- Melakukan routing data untuk pemakai (user)
- Membangkitkan dan mendeteksi nada-nada
- Melakukan fasilitas add-on
- Menyediakan sistim clock atau sinkronisasi ke sistim clock iSPBX yang lain.
- Menyediakan interface non-blocking ke self yang lain dalam iSPABX.

PMC menyediakan fungsi-fungsi sebagai berikut :
1)Jaringan Switching
2)Generator Nada yang menyediakan 32 sumber nada.
-1 sumber untuk pola idle
-16 sumber untuk kombinasi DTMF
-15 sumber free untuk proyek pelanggan (customer projecting)
3)6 Kunci Penerima Nada ( Key Tone Receiver/ RKTs)
4)4 Penerima Nada Dial ( Dial Tone Receiver / RDTs)
5)10 Rangkaian Add-on ( juga digunakan untuk break-in).

Gambar 4.8 menunjukkan blok diagram dari modul PMC.

Ada 2 jenis variasi dari modul PMC yaitu :
a. PMC-MC SOPHO iS3010/iS3030/iS3050
b. PMC-LU SOPHO-S250, SOPHO-S1000.

Gambar 4.8 Block Dasar dari Modul PMC

4.3 Konfigurasi Bagian Rangkaian Peripheral
Berikut ini beberapa penjelasan dari bagian rangkaian peripheral yaitu :

4.3.1 Analogue Trunk Unit / ATU
ATU merupakan modul antar muka antara PMC dengan saluran luar atau PSTN analog (analogue Tie Lines). Tipe ATU yang ada memiliki 2, 4, 6, atau 8 circuit setiap modulnya.
Dalam kasus dimana saluran outgoing ke PSTN, modul MC, MCE atau ESU mungkin diperlukan bersama ATU tetapi tidak semua tipe ATU dapat digunakan bersama dengan MC, MCE atau ESU karena beberapa ATU memiliki rangkaian MC atau ESU secara internal.
Jika modul MC, MCE atau ESU diperlukan maka sangat dianjurkan agar menempatkannya disamping / berdekatan dengan ATU. Jumlah circuit untuk setiap modul MC, MCE atau ESU selalu 16. Jika lebih dari 16 saluran trunk maka diperlukan modul MC, mCE atau ESU yang kedua.

4.3.2 Digital Trunk Unit (DTU)
Sebuah DTU menyediakan antar muka 2 Mbit/s (incoming dan outgoing). Semua DTU memiliki keluaran clock yang dapat dihubungkan dengan masukan sinkronisasi clock pada PMC-MC.Sebuah link DTU 2 Mbit/s terdiri dari kanal 30 B + D. Untuk menentukan hubungan-hubungan clock (clock connection) maka struktur sinkronisasi harus diketahui. Jika tidak dihubungkan ke LTU, setiap DTU memerlukan sebuah kabel koaxial-MDF.

4.3.3 Analogue Line Circuit (ALC)
ALC merupakan antar muka antara extension-extension analog. Setiap tipe modul ALC memiliki 16 circuit. Karena itu untuk satu unit group dapat diisi oleh 2 buah modul ALC.

4.3.4 Digital Line Circuit (DLC)
DLC digunakan untuk menghubungkan extension-extension digital dengan antar muka 2B + D atau LAM (Line Adaptor Module). Ada 2 tipe DLC yaitu DLC-C dan DLC-D. Tetapi kedua tipe ini saling berhubungan satu dengan lainnya sehingga keduanya harus digunakan bersama dalam satu unit group.
DLC menggunakan time slot 0 sebagai kanal komunikasi. Posisi modul pertama dari sebuah unit group selalu diisi oleh DLC-C dan posisi kedua oleh DLC-D.

4.3.5 Modem Line Unit (MLU)
MLU dapat digunakan untuk pool Modem atau menghubungkan Modem dengan saluran sewa. Terdapat 4 circuit untuk setiap MLU. Sehingga 4 buah modem dapat ditangani oleh sebuah MLU. MLU dapat diletakkan di sembarang posisi PCT. Setiap modem dalam sebuah pool modem memerlukan dua kabel PCT-MDF. Sedangkan untuk setiap modem dalam sebuah konfigurasi saluran sewa memerlukan sebuah kabel PCT-MDF.

4.3.6 ISDN Protocol Handler A/B (IPH-A/B)
IPH-A dan IPH-B selalu digunakan bersama-sama dengan DTU-PR. Aturan-aturan umum untuk IPH-A/B adalah :
1.IPH-A : Posisi terakhir dari Unit Group dengan DTU-PR.
2.IPH-B : Posisi pertama dari Unit Group disamping Unit Group dengan DTU-PR.
IPH-A dan IPH-B seharusnya ditempatkan pada dua posisi modul PCT yang berdekatan di dalam dua unit group yang berdekatan dan berada pada rak yang sama.

4.3.7 Key Telephone Line Circuit (KTLC)
KTLC menyediakan interface antara Keluarga-K dari SOPHO-SET (misal SOPHO-SET K-261 atau K 365) dengan SOPHO-PABX. Terminal-terminal extension memiliki hubungan 4 kawat dengan KTLC (2 kawat untuk pembicaraan dan 2 kawat untuk data). Extension juga menerima daya dari KTLC melalui 4 kawat. Sebuah KTLC terdiri dari :
1.Rangkaian antar muka (interface) A/B. Kawat-kawat A/B digunakan sebagai pasangan pembicaraan dan menyediakan catu daya -48 volt untuk bagian telepon pada terminal.
2.Rangkaian antar muka C/D. Kawat-kawat C/D digunakan sebagai pasangan data dan menyediakan catu daya untuk bagian data pada terminal.
3.Rangkaian Kontrol Bersama. Rangkaian ini merupakan antar muka dengan switch digital yang digunakan untuk mengontrol dan memilih saluran-saluran circuit.
Hubungan-hubungan ke PABX adalah melalui panel belakang yang terdiri atas hubungan ke Peripheral Module controller (PMC) dan penyaluran daya dari KTLC ke terminal.