Sunday, 11 January 2015

Begini Cara Melacak Alamat Email Seseorang

Liputan6.com, Jakarta - Anda kangen dengan teman-teman lama, namun tidak bisa bertemu dengan mereka karena Anda tidak menyimpan kontak atau alamat email mereka?

Jangan khawatir, Anda bisa menemukan teman-teman lama dan baru serta kontak bisnis melalui direktori alamat email dengan sejumlah cara.

Berikut ini adalah beberapa langkah jitu yang memungkinkan Anda dapat menemukan alamat email teman-teman lama terbaik Anda, seperti dikutip dari laman Abouttech, Kamis (8/1/2015). 

Manfaatkan Mesin Pencari

Jika Anda tahu sedikit informasi alamat email seseorang yang Anda cari (nama, misalnya), Anda dapat melakukan pencarian dengan menggunakan mesin pencari, seperti Google.

Mulailah dengan mengetik nama orang tersebut. Halaman-halaman yang muncul mungkin tidak hanya memuat nama target pencarian, tetapi kemungkinan juga alamat email mereka.

Bila belum berhasil, tambahkan data lain yang mungkin Anda ketahui, seperti profesi, julukan, nama hewan peliharaan, hobi atau alamat rumah orang yang Anda cari.

Jaringan Sosial

Cobalah menggunakan jaringan sosial untuk menemukan alamat email teman lama Anda. Bisa mencari tahu melalui teman Anda di Facebook, Twitter, Path, dan jaringan media sosial populer lainnya.

Tanyakan setiap orang yang Anda kenal dan jangan ragu untuk berterus terang kepada mereka bahwa Anda memang benar-benar sedang mencari orang tersebut.

Cari di Kartu Nama

Jika Anda merasa teman lama Anda pernah memberikan kartu nama kepada Anda, cobalah untuk `membongkar` name card holder yang Anda miliki dengan teliti. Siapa tahu saja, Anda akan menemukan alamat email mereka di kartu namanya.

Solusi ini dirasa cukup jitu karena kebanyakan orang mencantumkan alamat email mereka di kartu namanya.

Pakai soc.net-people

Jika cara-cara tersebut belum juga berhasil, Anda dapat mencarinya disoc.net-people. Soc.net-people sendiri adalah Usenet newsgroup yang memungkinkan Anda dapat meminta bantuan kepada seseorang yang Anda percaya untuk menemukan alamat email teman lama Anda.

Caranya adalah dengan mengirim pesan ke soc.net-people. Sertakan data alamat email yang Anda cari sedetail mungkin, baik yang relevan maupun tidak relevan.

(isk/dew)

Tips Aman Berinternet untuk Remaja

Liputan6.com, Jakarta - Aktivitas menjelajahi dunia online kini bisa dilakukan oleh siapa saja, termasuk kalangan remaja. Kendati bukan lagi menjadi hal yang aneh, keamanan saat berinternet tetap harus diperhatikan. 

Karena sifat internet yang luas, banyak orang di dunia bisa mengaksesnya. Baik itu orang baik atau jahat.

Sehingga para remaja diminta untuk selalu bersikap hati-hati saat sedang berselancar di dunia maya. Termasuk tidak membuat postingan sembarangan dan berbicara dengan orang asing.

Berikut sejumlah tips aman saat menjelajahi internet yang bisa diikuti, seperti dikutip dari Safe Kids, Sabtu (9/1/2015).

Anda sebaiknya berhati-hati saat mem-posting foto atau rincian informasi, termasuk email pribadi, di dunia maya. Postingan-postingan ini nantinya bisa saja menyebabkan masalah.

Pasalnya, orang-orang yang dianggap sebagai teman bisa menggunakan informasi-informasi tersebut untuk menyerang Anda. Terutama jika akhirnya mereka menjadi 'mantan teman'.

Berhati-hati ketika berkomunikasi dengan orang-orang yang tidak Anda kenal secara pribadi. Khususnya jika pembicaraan dimulai dengan membahas soal seks dan fisik.

Jangan pernah menanggapi obrolan semacam itu, jika Anda tidak ingin menjadi target predator. Jika mereka masih mengganggu, sebaiknya langsung hubungi pihak berwajib.

Orang lain bisa melukai Anda secara langsung jika kalian bertemu di lokasi yang sama. Jadi jika ingin aman 100%, sebaiknya jangan bertemu dengan orang asing yang dikenal di internet seorang diri.

Jika memang Anda harus menemui orang lain tersebut, maka jangan pernah pergi sendirian. Kemudian atur pertemuan di ruang publik, serta terlebih dahulu beritahu orangtua atau orang terdekat yang bisa melindungi, dan bawa sejumlah teman untuk menemani.

(din/dew)

Friday, 9 January 2015

Keutamaan Bersedekah Secara Rahasia


Allah Pasti Membalasnya

Allah ta’ala berfirman,

وَمَا أَنفَقْتُم مِّن نَّفَقَةٍ أَوْ نَذَرْتُم مِّن نَّذْرٍ فَإِنَّ اللَّهَ يَعْلَمُهُ

Apapun infak yang kalian berikan atau nadzar apapun yang kalian canangkan, sesungguhnya Allah mengetahuinya.” (QS. Al-Baqarah: 270)

Allah Pasti Menggantinya

Allah ta’ala berfirman,

وَمَا أَنفَقْتُم مِّن شَيْءٍ فَهُوَ يُخْلِفُهُ وَهُوَ خَيْرُ الرَّازِقِينَ

Apapun harta yang kalian infakkan maka Allah pasti akan menggantikannya, dan Dia adalah sebaik-baik pemberi rizki.” (QS. Saba’: 39)

Mendapatkan Naungan Allah Pada Hari Kiamat

Dari Abu Hurairah radhiyallahu’anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Ada tujuh golongan orang yang akan diberi naungan oleh Allah pada hari ketika tidak ada naungan kecuali naungan dari-Nya. Seorang pemimpin yang adil. Seorang pemuda yang tumbuh dalam [ketaatan] beribadah kepada Allah ‘azza wa jalla. Seorang lelaki yang hatinya bergantung di masjid-masjid. Dua orang lelaki yang saling mencintai karena Allah, mereka berdua bertemu dan berpisah karena-Nya. Seorang lelaki yang diajak oleh seorang perempuan yang memiliki kedudukan dan kecantikan lalu dia berkata, ‘Aku takut kepada Allah’. Seorang lelaki yang bersedekah dengan sembunyi-sembunyi, sampai-sampai tangan kirinya tidak mengetahui apa yang disedekahkan oleh tangan kanannya. Dan seorang lelaki yang mengingat Allah dalam kesendirian lalu mengalirlah air matanya.” (HR. Bukhari dan Muslim, lihat Shahih at-Targhib [1/531])

Memadamkan Kemurkaan Allah

Dari Mu’awiyah bin Haidah radhiyallahu’anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya sedekah secara rahasia bisa meredam murka Rabb [Allah] tabaroka wa ta’ala.” (HR. ath-Thabrani dalam al-Kabir, lihat Shahih at-Targhib [1/532])

Menyelamatkan Dari Siksa Neraka

Abu Hurairah radhiyallahu’anhu berkata: Aku pernah mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Sesungguhnya orang-orang yang pertama kali diadili pada hari kiamat adalah: [1] Seorang lelaki yang berjuang mencari mati syahid. Lalu dia dihadirkan dan ditunjukkan kepadanya nikmat-nikmat yang sekiranya akan diperolehnya, sehingga dia pun bisa mengenalinya. Allah bertanya kepadanya, “Apa yang telah kamu lakukan untuk mendapatkan itu semua?”. Dia menjawab, “Aku berperang di jalan-Mu sampai aku menemui mati syahid.” Allah menimpali jawabannya, “Kamu dusta. Sebenarnya kamu berperang agar disebut-sebut sebagai pemberani, dan sebutan itu telah kamu peroleh di dunia.” Kemudian Allah memerintahkan malaikat untuk menyeretnya dalam keadaan tertelungkup di atas wajahnya hingga akhirnya dia dilemparkan ke dalam api neraka. [2] Seorang lelaki yang menimba ilmu dan mengajarkannya serta pandai membaca/menghafal al-Qur’an. Lalu dia dihadirkan dan ditunjukkan kepadanya nikmat-nikmat yang sekiranya akan diperolehnya, sehingga dia pun bisa mengenalinya. Allah bertanya kepadanya, “Apa yang telah kamu lakukan untuk mendapatkan itu semua?”. Dia menjawab, “Aku menimba ilmu dan mengajarkannya serta aku membaca/menghafal al-Qur’an di jalan-Mu.” Allah menimpali jawabannya, “Kamu dusta. Sebenarnya kamu menimba ilmu agar disebut-sebut sebagai orang alim, dan kamu membaca al-Qur’an agar disebut sebagai qari’. Dan sebutan itu telah kamu dapatkan di dunia.” Kemudian Allah memerintahkan malaikat untuk menyeretnya dalam keadaan tertelungkup di atas wajahnya hingga akhirnya dia dilemparkan ke dalam api neraka. [3] Seorang lelaki yang diberi kelapangan oleh Allah serta mendapatkan karunia berupa segala macam bentuk harta. Lalu dia dihadirkan dan ditunjukkan kepadanya nikmat-nikmat yang sekiranya akan diperolehnya, sehingga dia pun bisa mengenalinya. Allah bertanya kepadanya, “Apa yang telah kamu lakukan untuk mendapatkan itu semua?”. Dia menjawab, “Tidak ada satupun kesempatan yang Engkau cintai agar hamba-Mu berinfak padanya melainkan aku telah berinfak padanya untuk mencari ridha-Mu.” Allah menimpali jawabannya, “Kamu dusta. Sesungguhnya kamu berinfak hanya demi mendapatkan sebutan sebagai orang yang dermawan. Dan sebutan itu telah kamu dapatkan di dunia.” Kemudian Allah memerintahkan malaikat untuk menyeretnya dalam keadaan tertelungkup di atas wajahnya hingga akhirnya dia dilemparkan ke dalam api neraka.” (HR. Muslim)

Kunci Meraih Kelezatan Amal

Abu Turab rahimahullah mengatakan, “Apabila seorang hamba bersikap tulus/jujur dalam amalannya niscaya dia akan merasakan kelezatan amal itu sebelum melakukannya. Dan apabila seorang hamba ikhlas dalam beramal, niscaya dia akan merasakan kelezatan amal itu di saat sedang melakukannya.” (lihat Ta’thir al-Anfas, hal. 594)

Abul Aliyah berkata: Para Sahabat Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam berpesan kepadaku, “Janganlah kamu beramal untuk selain Allah. Karena hal itu akan membuat Allah menyandarkan hatimu kepada orang yang kamu beramal karenanya.” (lihat Ta’thirul Anfas, hal. 568)

Ibnul Qayyim rahimahullah berkata, “Barangsiapa yang membiasakan dirinya untuk beramal ikhlas karena Allah niscaya tidak ada sesuatu yang lebih berat baginya daripada beramal untuk selain-Nya. Dan barangsiapa yang membiasakan dirinya untuk memuaskan hawa nafsu dan ambisinya maka tidak ada sesuatu yang lebih berat baginya daripada ikhlas dan beramal untuk Allah.” (lihat Ma’alim Fi Thariq al-Ishlah, hal. 7)

Lebih Selamat Bagi Hati

Fudhail bin Iyadh rahimahullah berkata, “Sesungguhnya amalan jika ikhlas namun tidak benar maka tidak akan diterima. Demikian pula apabila amalan itu benar tapi tidak ikhlas juga tidak diterima sampai ia ikhlas dan benar. Ikhlas itu jika diperuntukkan bagi Allah, sedangkan benar jika berada di atas Sunnah/tuntunan.” (lihatJami’ al-’Ulum wa al-Hikam, hal. 19 cet. Dar al-Hadits).

Imam Nawawi rahimahullah berkata, “Ketahuilah, bahwasanya keikhlasan seringkali terserang oleh penyakit ujub. Barangsiapa yang ujub dengan amalnya maka amalnya terhapus. Begitu pula orang yang menyombongkan diri dengan amalnya maka amalnya menjadi terhapus.” (lihat Ta’thir al-Anfas, hal. 584)

Yusuf bin Asbath rahimahullah berkata, “Allah tidak menerima amalan yang di dalamnya tercampuri riya’ walaupun hanya sekecil biji tanaman.” (lihat Ta’thir al-Anfas, hal. 572)

Diriwayatkan bahwa ‘Ali bin Abi Thalib radhiyallahu’anhu pernah berkata, “Amal yang salih adalah amalan yang kamu tidak menginginkan pujian dari siapapun atasnya kecuali dari Allah.” (lihat al-Ikhlas wa an-Niyyah, hal. 35)

Abu Ishaq al-Fazari rahimahullah berkata, “Sesungguhnya diantara manusia ada orang yang sangat menggandrungi pujian kepada dirinya, padahal di sisi Allah dia tidak lebih berharga daripada sayap seekor nyamuk.” (lihat Ta’thir al-Anfas, hal. 573)

Jalan Untuk Meraih Keikhlasan

Sufyan bin Uyainah berkata: Abu Hazim rahimahullah berkata, “Sembunyikanlah kebaikan-kebaikanmu lebih daripada kesungguhanmu dalam menyembunyikan kejelekan-kejelekanmu.” (lihat Ta’thirul Anfas, hal. 231).

al-Fudhail bin Iyadh rahimahullah berkata, “Ilmu dan amal terbaik adalah yang tersembunyi dari pandangan manusia.” (lihat Ta’thirul Anfas, hal. 231)

Ibrahim at-Taimi rahimahullah berkata, “Orang yang ikhlas adalah yang berusaha menyembunyikan kebaikan-kebaikannya sebagaimana dia suka menyembunyikan kejelekan-kejelakannya.” (lihat Ta’thirul Anfas, hal. 252)

al-Fudhail bin ‘Iyadh rahimahullah mengatakan, “Meninggalkan amal karena manusia adalah riya’ sedangkan beramal untuk dipersembahkan kepada manusia merupakan kemusyrikan. Adapun ikhlas itu adalah tatkala Allah menyelamatkan dirimu dari keduanya.” (lihat Adab al-’Alim wa al-Muta’allim, hal. 8)

Fudhail bin ‘Iyadh rahimahullah berkata, “Dahulu dikatakan: Bahwa seorang hamba akan senantiasa berada dalam kebaikan, selama jika dia berkata maka dia berkata karena Allah, dan apabila dia beramal maka dia pun beramal karena Allah.” (lihat Ta’thir al-Anfas min Hadits al-Ikhlas, hal. 592)

Wallahu a’lam. Wa shallallahu ‘ala Nabiyyina Muhammadin wa ‘ala alihi wa sallam. Walhamdulillahi Rabbil ‘alamin.

Penulis: Ari Wahyudi, S.Si.

Artikel Muslim.Or.Id

Situs Unik untuk Bandingkan Smartphone

JAKARTA Sebelum memutuskan membeli barang atau mencari referensi suatu hal, pengguna sering kali mencarinya melalui sebuah situs di internet. Nah, situs bernama wikiVS dapat dijadikan sumber referensi untuk itu.

Misalnya, pengguna ingin mengetahui perbandingan antara Windows XP dan Windows Vista. Atau, bisa juga mencari pengertian bandwith dan latency. Semua itu bisa dilakukan di situs tersebut.

Selain itu, pengguna yang gemar mencari informasi seputar smartphone dapat mencarinya di sana. Contoh, lebih unggul mana antara iPhone 5 atau Samsung Galaxy S4.

Situs ini mampu membandingkan satu merek dengan merek lain. Pun demikian dengan suatu istilah. Situs ini diklaim mampu menjawabnya dengan baik.

Secara umum WikiVS memang dibuat untuk membantu pengguna membandingkan dua hal, bisa dari sisi merek, jenis, istilah, atau lainnya. Demikian seperti dikutip buku 150 Situs Paling Wow di Internet, Kamis (8/1/2015).

Sumber: Okezone

Situs untuk Mudahkan Pencarian Website Unik

JAKARTA  Layanan internet berupa konten multimedia atau ensiklopedia yang populer seperti YouTube dan Wikipedia pasti sering dijadikan destinasi pengguna untuk singgah. Namun, bagaimana dengan situs-situs lain yang serupa?

Pengguna dapat menggunakan website bernama Similar Sites. Situs ini akan menunjukkan laman sejenis yang menampilkan konten mirip situs yang sedang dicari itu.

Misalnya, pengguna mengetikkan nama Wikipedia pada kolom pencarian, maka similar sites akan mencarikan situs ensiklopedia sejenisnya.

Pengguna bisa juga memasukkan YouTube di kolom pencarian. Situs itu pun akan mencari laman yang mirip dan mampu menyajikan konten multimedia gratisan.

Begitupun halnya dengan situs musik, film, belanja online, media sosial, dan lainnya. Situs ini dikatakan mampu meningkatkan pengalaman browsing pengguna. Demikian seperti dikutip buku 150 Situs Paling Wow di Internet, Kamis (8/1/2015).

Sumber: Okezone

Jumlah Peminat Tablet Android Nokia N1 Mencapai Angka Setengah Miliar

Tablet Android Nokia N1 telah mulai dipasarkan di negara Cina dengan banderol setara 257 USD. Dan sebuah fakta yang sangat menarik pun kini diungkapkan oleh Nokia Fans Club. Mereka mengungkapkan kalau tingkat permintaan akan tablet tersebut sangatlah tinggi.

Dalam pernyataannya, Nokia Fans Club mengatakan kalau setidaknya terdapat lebih dari setengah miliar konsumen yang berminat membeli tablet tersebut secara online. Lebih tepatnya, mereka menyebutkan angka sebanyak 566.438 orang yang rela duduk di depan komputer dan berharap bisa membeli tablet tersebut secara online.

kredit: Nokia

Sayangnya, pada sesi penjualan pertamanya, tablet Nokia N1 hanya tersedia sebanyak 20 ribu unit. Jadi, lebih dari setengah miliar peminat tablet Nokia N1 tersebut harus kembali menunggu pada tanggal 15 Januari mendatang untuk bisa memperoleh tablet tersebut.

Tablet Android Nokia N1 ini memang menawarkan spesifikasi yang tinggi. Perangkat tersebut hadir dengan layar berukuran 7,9 inci dengan resolusi 1536 x 2048 piksel, prosesor quad core Intel Atom Z3580, RAM 2GB serta baterai berkapasitas 5.300 mAh.

via Phonearena dalam beritateknologi.com

Thursday, 8 January 2015

Akibat Meninggalkan Shalat Jum’at

Meninggalkan shalat Jum’at sudah menjadi hal biasa bagi sebagian orang. Sampai seringkali meninggalkannya. Padahal shalat ini adalah kewajiban yang tidak perlu lagi disangsikan. Dalil pendukungnya pun dari Al Qur’an, As Sunnah dan kesepakatan para ulama (baca: ijma’). Maka sudah barang tentu yang meninggalkannya akan menuai petaka yang menimpa jasad dan lebih parah lagi akan merusak hatinya.

Kewajiban shalat Jum’at ditunjukkan dalam ayat,

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا نُودِي لِلصَّلَاةِ مِن يَوْمِ الْجُمُعَةِ فَاسْعَوْا إِلَى ذِكْرِ اللَّهِ

Hai orang-orang beriman, apabila diseru untuk menunaikan shalat Jum’at, maka bersegeralah kamu kepada mengingat Allah.” (QS. Al Jum’ah: 9). Kata kebanyakan pakar tafsir, yang dimaksud ‘dzikrullah’ atau mengingat Allah di sini adalah shalat Jum’at. Sa’id bin Al Musayyib mengatakan bahwa yang dimaksud adalah mendengar nasehat (khutbah) pada hari Jum’at. (Zaadul Masiir, Ibnul Jauzi, 8: 265)

Dikuatkan lagi dengan sabda Nabishallallahu ‘alaihi wa sallam,

الْجُمُعَةُ حَقٌّ وَاجِبٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ فِى جَمَاعَةٍ إِلاَّ أَرْبَعَةً عَبْدٌ مَمْلُوكٌ أَوِ امْرَأَةٌ أَوْ صَبِىٌّ أَوْ مَرِيضٌ

(Shalat) Jum’at adalah suatu kewajiban bagi setiap muslim dalam jama’ah kecuali bagi empat orang: budak yang dimiliki, wanita, anak kecil dan orang yang sakit.” (HR. Abu Daud no. 1067. Kata Syaikh Al Albani, hadits ini shahih)

Begitu pula disebutkan dalam sabda lainnya,

رَوَاحُ الْجُمُعَةِ وَاجِبٌ عَلَى كُلِّ مُحْتَلِمٍ

Pergi (shalat) Jum’at adalah wajib bagi setiap orang yang telah mimpi basah.” (HR. An Nasai no. 1371. Kata Syaikh Al Albani, hadits ini shahih)

Lalu bagaimana jika seseorangmeninggalkan shalat Jum’at? Apa akibat yang menimpa dirinya?

Guru kami, Syaikh ‘Abdurrahman bin Nashir Al Barrok hafizhohullah ditanya, “Apa akibat yang diperoleh orang yang tidak menghadiri shalat Jumat? Apa hadits yang menerangkan hal tersebut?

Jawab Syaikh hafizhohullah,

Shalat Jum’at adalah shalat yang wajib bagi orang yang tidak memiliki uzur. Barangsiapameninggalkannya, ia terjerumus dalam dosa besar. Barangsiapa yang meninggalkan shalat Jum’at sebanyak tiga kali karena meremehkannya, hatinya akan tertutupi. Dan ia termasuk orang-orang yang lalai. Sebagaimana diriwayatkan oleh Muslim dalam kitab shahihnya dari Abu Hurairah dan Ibnu ‘Umar radhiyallahu ‘anhuma, keduanya mendengar Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata ketika beliau memegang tongkat di mimbarnya,

لَيَنْتَهِيَنَّ أَقْوَامٌ عَنْ وَدْعِهِمُ الْجُمُعَاتِ أَوْ لَيَخْتِمَنَّ اللَّهُ عَلَى قُلُوبِهِمْ ثُمَّ لَيَكُونُنَّ مِنَ الْغَافِلِينَ

Hendaklah orang yang suka meninggalkan shalat jumat menghentikan perbuatannya. Atau jika tidak Allah akan menutup hati-hati mereka, kemudian mereka benar-benar akan tergolong ke dalam orang-orang yang lalai.” (HR. Muslim no. 865)

Dalam hadits lain disebutkan,

مَنْ تَرَكَ ثَلاَثَ جُمَعٍ تَهَاوُنًا بِهَا طَبَعَ اللَّهُ عَلَى قَلْبِهِ

Barangsiapa meninggalkan shalat Jum’at sebanyak tiga kali karena lalai terhadap shalat tersebut, Allah akan tutupi hatinya.” (HR. Abu Daud no. 1052, An Nasai no. 1369, dan Ahmad 3: 424. Kata Syaikh Al Albani hadits ini hasan shahih). Ini akibat yang menimpa hati. Musibah ini lebih bahaya dari akibat yang menimpa jasad atau kulit seseorang.

Sedangkan hukuman duniawi, hendaklah ulil amri (penguasa) memberi hukuman pula bagi orang yang meninggalkan shalat Jum’at tanpa ada uzur agar mencegah tindak kejahatan mereka. Hendaklah setiap muslim bertakwa pada Allah, janganlah sampai ia melalaikan kewajiban yang telah Allah wajibkan. Jika seseorang lalai dalam demikian, maka ia akan menuai petaka dari Allah. Jagalah perintah Allah, niscaya pahala Allah akan diraih. Dan Allah akan beri karunia kepada siapa saja yang Dia kehendaki. [Sumber fatwa:ahlalhdeeth.com]

Wallahu waliyyut taufiq was sadaad.

 —

@ Ummul Hamam, Riyadh-KSA, 13 Muharram 1433 H

Penulis: Muhammad Abduh Tuasikal

Artikel Muslim.Or.Id